Ketua PPLIPI Metro Resmi Dijabat Anna Morinda

METRO, Intisarinews.co.id – Kiprah Anna Morinda dalam dunia sosial, politik, dan pemberdayaan perempuan kembali mendapat pengakuan. Pada Musyawarah Wilayah (Muswil) ke-II DPW Perhimpunan Perempuan Lintas Profesi Indonesia (PPLIPI) Provinsi Lampung, Anna resmi dipilih secara aklamasi sebagai Ketua PPLIPI Kota Metro bersamaan dengan 7 Ketua setingkat Kabupaten dan kota lain di Provinsi Lampung.
Kegiatan yang dipusatkan di Balai Keratun, Komplek Kantor Gubernur Lampung, Senin (14/7/2025) itu mengusung tema Organisasi Kuat Menuju Wanita Maju dan Mandiri, yang mencerminkan semangat konsolidasi perempuan dari berbagai latar belakang profesi untuk ikut serta dalam pembangunan, khususnya di bidang ekonomi, pendidikan, dan sosial kemasyarakatan.
Anna Morinda menyampaikan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan kepadanya. Menurutnya, PPLIPI harus menjadi ruang aktualisasi perempuan, bukan hanya sebagai pendamping atau pelengkap, melainkan sebagai motor penggerak perubahan sosial dan ekonomi.
“PPLIPI ini adalah ruang kolaborasi. Lebih banyak kepala yang berpikir dan bertindak akan jauh lebih efektif dibanding berjalan sendiri-sendiri. Saya mengajak semua perempuan profesi di Metro untuk tidak hanya duduk sebagai objek pembangunan, tapi berdiri sebagai subjek utama perubahan,” kata Anna saat dikonfirmasi melalui sambungan WhatsApp, Senin (14/7/2025).
Dirinya juga menyoroti situasi ekonomi global dan tantangan sosial yang dihadapi masyarakat, khususnya perempuan dan pelaku UMKM di Kota Metro.
“Saat ini ekonomi dunia sedang tidak baik-baik saja. Di tengah ketidakpastian ini, peran perempuan dalam sektor ekonomi, terutama UMKM, sangat vital. Saya ingin memastikan perempuan Metro bisa ambil bagian aktif dan tidak tertinggal,” ujarnya.
Anna menyebut, PPLIPI adalah organisasi sosial kemasyarakatan yang menjembatani perempuan dari berbagai latar belakang keahlian untuk saling menguatkan.
Tidak hanya sebagai forum silaturahmi, organisasi ini memiliki agenda konkret dalam meningkatkan kualitas hidup perempuan, mengembangkan UMKM, serta menggerakkan literasi digital, keuangan, dan pemberdayaan komunitas.
Kehadiran PPLIPI di Kota Metro dinilai akan memberikan warna baru dalam ekosistem pemberdayaan perempuan. Dengan dipimpin oleh figur seperti Anna Morinda yang dikenal vokal, progresif, dan berpengalaman dalam kerja-kerja sosial-politik.
Dalam arahannya, Anna menegaskan bahwa kepemimpinannya tidak akan berhenti pada kegiatan seremonial atau simbolik semata. Ia berkomitmen untuk membangun program berbasis kebutuhan riil perempuan, seperti pelatihan kewirausahaan, pendampingan UMKM, edukasi literasi digital, serta penguatan jejaring antar profesi.
“Kita tidak hanya bicara, tapi juga bekerja. Kita akan bangun gerakan pemberdayaan yang menyentuh langsung kehidupan perempuan-perempuan Metro. Dari pasar hingga kampus, dari dapur rumah hingga meja kebijakan,” beber Anna.
Dengan terbentuknya kepengurusan baru PPLIPI Kota Metro, semangat pemberdayaan perempuan diharapkan bisa semakin tumbuh dan mengakar. Bukan hanya dalam tataran kebijakan, tapi juga menyentuh kehidupan perempuan sehari-hari menjadi mandiri, cerdas, dan berdaya.
Pengukuhan Anna Morinda sebagai Ketua PPLIPI Metro menjadi sinyal kuat bahwa perempuan di Kota Metro siap menatap masa depan dengan langkah tegap dan penuh percaya diri. Sebab di balik setiap perubahan besar, selalu ada kolaborasi perempuan yang saling menguatkan.
Sementara itu, Ketua PPLIPI DPW Lampung, Dra. Hj. Ellya Saleh yang menaruh harapan besar pada kepengurusan baru agar dapat memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan perempuan di Metro.
“PPLIPI adalah rumah besar bagi perempuan dari berbagai profesi. Diharapkan agar kepengurusan baru bisa menjadi organisasi yang lebih baik, aktif di tengah masyarakat, dan mampu memperjuangkan aspirasi perempuan lintas profesi agar lebih mandiri dan maju,” ujar Ellya.
“Inilah saatnya peran perempuan diuji, terutama dalam menjawab tantangan zaman. Ini sejalan dengan misi ketiga pembangunan daerah, yakni pemenuhan hak perempuan, anak, lansia, dan kaum rentan lainnya,” tandasnya. (“)

Loading

Related posts

Leave a Comment